Jumat, 04 Oktober 2013

almost believing

ketika maksut dan tujuan tidak lagi menemukan arahnya, seharusnya kasih sayang lah yang bertanggung jawab menuntun mereka sampai titik terakhir tempat mereka bertemu. aku ingat sebuah sudut pandang yang menjelma dan membiarkan aku terlena dalam kisahnya. cerita hati yang tak sengaja menemukan secangkir teh kehidupan yang tercampur oleh angan dan bayangan tentangmu. ya. itu mimpi. mimpi yang memaksa aku untuk terus membingkai harapan indah bersamamu. mimpi yang memulai kisah ini. mimpi yang menyebabkan segala kekacauan ini. tidakkah kamu menyadarinya? tak bisakah kamu melihat cara mataku menatap kedua bola mata mu? kenapa? 
ingin rasanya sekali saja aku menjadi harry ataupun hermione yang tinggal melafalkan mantra mantra ajaib mereka agar bisa terlepas dari semua ini. aku ingin teriak "OBLIVIATE!" agar aku bisa menghapus ingatanmu tentangku. ingin juga ku katakan "PETRITICUS TOTALUS!" dan membuat sekujur tubuhmu menjadi kaku dan tak dapat bergerak, agar aku dapat memelukmu dan memukulmu sesuka hatiku. dan menjelajahi isi pikiranmu.
seharusnya aku tak pernah ada disini, didalam hidupmu. lebih nyaman rasanya jika kamu tak mengetahuinya sama sekali. maaf, jika aku tak bisa menahannya atau menghindarinya. aku terhenti. kakiku mulai membatu dan memberatkan langkahku. padahal, aku tak bisa berlama-lama disini. bahkan kamu pun telah lama tak ada disini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar